MWawasan, Dumai (RIAU)~ Kepala sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Dumai Januarizal, M,Pd,I ditemui wartawan di ruangannya pada Rabu, (22/05/2024) mengatakan,
"Pada tahun 2024 ini ada 8 Madrasah yang ada di Provinsi Riau mendapat bantuan ruang kelas baru (RKB) dari Dana Sukuk Negara/ Surat berharga syariah negara (SBSN) Kementrian agama (Kemenag) pusat APBN T.A 2024, salah satunya Saat ini sekolah MAN 1 Dumai tahun ini mendapatkan bantuan prasarana gedung RKB dua lantai bertingkat yaitu ruang kelas baru (RKB) 6 lokal lengkap dengan mobiler seperti meja/kursi belajar komputer dan AC, dan dua kelas di peruntukan untuk ruang belajar IT, insya Allah saat ini di awal bulan mei 2024 ini pekerjaan gedung RKB sudah mulai di kerjakan, di perkirakan pekerjaannya diselesaikan selama 5 bulan selesai, anggaran nya bersumber dari dana Sukuk Negara/ Surat Berharga Syariah Negara ( SBSN ) tahun anggaran 2024 senilai Rp.3.2 Milyard lebih", ujar Januarizal lagi.
"Gedung RKB ini memang, gedung standar dan baguslah, harapan kita juga dengan adanya bantuan gedung RKB 6 lokal ini, tentunya harus meningkatkan kuantitas dan kwalitas siswa dan juga mutu pendidikan juga kita tingkatkan, dan memang untuk mendapatkan bantuan SBSN ini, memang melalui proses perjuangan yang panjang, kita lakukan mulai dari usulan ke Kemenag, mengirim bukti fisik dan melengkapi persyaratan persyaratan yang di berikan oleh Kemenag Pusat, yang mana usulan kita laksanakan secara on line melalui aplikasi Simpro yang disiapkan oleh Kemenag Pusat", jelas Januarizal lagi.
Selain itu, persyaratan lainnya lokasi lahan tanah nya yang cukup dan bersertifikat, tentunya sebelumnya ada tim survey kelapangan untuk melihat langsung ke lapangan untuk di tentukan uji kelayakan, sehingga untuk mendapatkan bantuan gedung RKB ini kita akui persyaratannya memang agak berat, seperti bagaimana bentuk MAN 1 Dumai, bagaimana siswa MAN 1 Dumai, dan bagaimana antusias masyarakat di sekitar lingkungan MAN 1 Dumai, kesemuanya itu sudah dikaji uji kelayakan, maka akhirnya MAN 1 Dumai layak mendapatkan bantuan RKB.
Selain itu, tim dari pusat hanya melihat dokumen yang dikirimkan melalui aplikasi on line, sedangkan tim dari Provinsi Riau langsung cros cek turun melihat langsung ke lapangan, lalu diteruskan oleh pihak tim Provinsi untuk melaporkan ke pusat hasil survey nya untuk menentukan yang layak mendapatkan bantuan untuk Madrasah yang ada di Riau,"terangnya lagi.
Peran SBSN memang perannya besar dan Pemerintah berharap bantuan yang di berikan bukan cuma cuma, untuk itu berat beban kita untuk meningkatkan mutu kualitas pendidikan di sekolah", ujar nya.
Selain itu, MAN 1 Dumai ini dilihat dari progres sasaranya memang di minati masyarakat maka selama pekerjaannya mulai dari pondasi terus di pantau oleh pusat, jadi kontraktor melaksanakan terus membuat laporan rutin baik perhari, maupun per minggu, jadi pihak pusat bisa tahu sekian hari apakah progresnya tercapai atau tidak, mudah mudahan hasil pekerjaan nya memuaskan dan pekerjaannya bagus karena anggarannya cukup besar,sedangkan kita MAN 1 Dumai hanya mendapatkan bantuan gedung RKB tidak terlibat dalam pekerjaan yang sifatnya kita selama masa pekerjaan berlangsung hanya monitoring, apabila selesai di kerjakan MAN 1 Dumai hanya terima kunci", ujar Januarizal.
Selama pekerjaan terus di kontrol bukan hanya dari Kemenag saja tapi dari PUPR Provinsi ikut mengontrol, sedangkan PPTK proyek nya dari Kemenag Provinsi Riau.
"Kita juga berharap, dengan mendapatkan bantuan sarana gedung RKB ini dapat meningkatkan mutu pendidikan di MAN 1 Dumai, dan tentunya sarana dan prasarana lainnya tidak ada habis habisnya, dengan harapan ada bantuan bantuan lain lagi baik dari Kemenag, Pemerintah Daerah maupun Dinas PUPR", harap Januarizal.
#Muhardi.F
No comments:
Post a Comment