MWawasan.JAKARTA~ Kementerian Luar Negeri RI pada hari Senin (17/4) melepas 24 orang mahasiswa dan profesional muda terpilih dari seluruh Indonesia untuk mengikuti program Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths (JENESYS).
Program JENESYS sejak Oktober 2016 telah memberangkatkan lebih dari 150 mahasiswa dan profesional muda dalam 8 gelombang (batch) untuk secara langsung merasakan terlibat dalam perekonomian dan budaya Jepang. Kali ini, para peserta diberangkatakan untuk terlibat dalam beragam aktivitas dengan tema "Economics and Small-Medium Enterprise: Muslim Tourism".
Secara umum JENESYS merupakan kerja sama pemerintah negara-negara ASEAN – termasuk Indonesia – dengan Jepang dalam pertukaran pegetahuan dan kebudayaan melalui pengiriman pemuda ke daerah-daerah di Jepang selama 10 hari.
"JENESYS merupakan penerapan nyata people-to-people contact di kawasan ASEAN, termasuk dengan Jepang sebagai negara mitra wicara (dialogue partner)," ujar Direktur Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN, George Lantu, ketika melepas keberangkatan para mahasiswa dan profesional muda JENESYS Batch 8, Senin malam di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.
"Kami harap program ini dapat berlanjut di tahun-tahun ke depan sekaligus membuka lebih jauh interaksi dan pemahaman masyarakat ASEAN akan Jepang, dan sebaliknya," tambahnya.
JENESYS mengambil tema ekonomi dan menggiatkan kontak langsung antarwarga negara untuk lebih mengefektifkan diseminasi pengetahuan kepada kaum muda yang terbuka akan informasi dan hal baru, serta memiliki eagerness untuk berpartisipasi membangun masyarakat di tengah-tengah tatanan kerja sama Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN).
"Tidak hanya mengharapkan mendapatkan pengetahuan, kami juga akan membangun citra positif Indonesia di kalangan masyarakat Jepang dan delegasi negara-negara ASEAN lainnya dalam partisipasi dan interaksi kami nantinya," kata Michael B. Supit, koordinator delegasi Indonesia dalam JENESYS Batch 8.
Selanjutnya, melalui program JENESYS para mahasiswa dan profesional muda akan ditantang untuk mengimplementasikan pengetahuannya sekembalinya ke Tanah Air.
"Pemantauan secara berkala oleh pihak Jepang dengan bantuan Kemlu RI akan memastikan bahwa program ini memiliki tindak lanjut yang produktif. Kami percaya akan kreativitas para pemuda yang terpilih mengikuti program ini," tutup George.
#Gan/Humas Direktorat Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN
#Gan/Humas Direktorat Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN
Media online www.mediawawasan.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment