MWawasan, Bukittinggi (SUMBAR)~ Muliadi Osman, SHI., S.Pd.I kembali dipercaya memimpin Dewan Pimpinan Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPC FKDT) Kota Bukittinggi untuk periode kedua masa bakti 2025–2030. Kepercayaan ini lahir dari dedikasi, loyalitas, dan kinerja terukur yang selama ini ia tunjukkan dalam menggerakkan organisasi.
Ketua DPW FKDT Sumatera Barat, Firdaus Gani yang juga sedang menempuh studi S3 di UMSumbar menilai Muliadi Osman sebagai sosok pemimpin yang pekerjaannya selalu terstruktur dan terukur. Hampir seluruh program DPW FKDT yang diamanahkan kepadanya mampu dijalankan secara maksimal, mulai dari pelaksanaan Ujian Semester Bersama, Ujian Akhir Nasional, hingga partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan DPW, baik secara daring maupun luring.
Menurut Firdaus, loyalitas Muliadi Osman terhadap organisasi tercermin dari komitmennya menghadiri dan mendukung penuh kegiatan di tingkat DPP, termasuk Musyawarah Nasional (Munas) dan Porsadinnas. “Dia pemimpin masa depan yang berbakat dan gigih. Setiap program yang diberikan dapat ia kerjakan dengan penuh tanggung jawab, ditambah dengan dedikasi tinggi kepada DPC, DPW, bahkan DPP,” tegas Firdaus.
Muliadi Osman juga dikenal sebagai figur yang aktif menjalin komunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Ia kerap melakukan konsultasi dengan Kepala Kemenag, Kabag Kesra, DPRD, hingga Walikota Bukittinggi demi memperjuangkan kepentingan madrasah dan santri. Sikap harmonisnya tercermin dari hubungan baik dengan rekan sejawat, mantan ketua DPC, serta para senior, sehingga kehadirannya menjadi inspirasi bagi kader-kader muda FKDT.
Lahir di Kampung Baru, 23 Februari 1978, Muliadi Osman menempuh pendidikan dasar di Padang Pariaman sebelum melanjutkan studi ke Ponpes Darussalam Gontor Ponorogo (1996–2000). Ia meraih gelar sarjana di dua bidang sekaligus: Fakultas Syariah Jurusan Jinayah Siyasah IAIN Imam Bonjol Padang (2000–2004) serta Fakultas Tarbiyah Jurusan PAI STAI YASTIS Padang (2001–2005). Karier pendidikannya berlanjut hingga dipercaya sebagai Kepala MAS Bai’aturridhwan Bukittinggi sejak 2014 hingga kini, setelah sebelumnya banyak mengabdi di Ponpes Prof. Dr. Hamka.
Dalam dunia MDT, ia pernah memimpin MDTA At-Taqwa 1 (2013–2021) serta MDTA Darul ‘Ulum Tembok (2021–sekarang). Kiprahnya di FKDT sudah dimulai sejak menjadi Wakil Sekretaris DPW FKDT Sumatera Barat (2018–2023), lalu Ketua DPC FKDT Bukittinggi periode 2019–2024, dan kini kembali terpilih untuk periode 2025–2030. Ia juga pernah menjabat sebagai Pimpinan Ponpes Bai’aturridhwan (2020–2024) serta Ketua FKPP (Forum Komunikasi Pondok Pesantren) 2022–2024, namun mengundurkan diri dari keduanya demi fokus membesarkan FKDT.
Pribadinya yang sederhana tergambar dari mottonya: “Sedikit bicara banyak bekerja, hidup hanya sekali maka hiduplah yang berarti.” Di sela kesibukan, ia mengisi waktu dengan hobi menembak, memancing, seni beladiri, dan pramuka. Dengan segudang pengalaman, dedikasi, dan jejaring luas, sosok Muliadi Osman diyakini akan membawa FKDT Kota Bukittinggi semakin maju di masa mendatang.
#Firdaus Gani
No comments:
Post a Comment