MWawasan, Padang (SUMBAR)~ Ketua DPW FKDT Sumatera Barat, Firdaus Gani, yang saat ini juga menempuh pendidikan doktoral (S3) di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, menegaskan pentingnya penguatan organisasi FKDT di Sumatera Barat. Menurutnya, penguatan tersebut harus berlandaskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), Peraturan Organisasi (PO), serta keputusan Musyawarah Wilayah (Muswil), Rakerwil, dan Rakorwil. Semua instrumen ini menjadi rujukan untuk memastikan FKDT berjalan sesuai aturan yang benar. FKDT sendiri merupakan organisasi yang telah berbadan hukum.
Pada tingkat nasional, Musyawarah Nasional (Munas) DPP FKDT menjadi forum strategis untuk merevisi sekaligus menetapkan AD/ART dan PO. Dalam forum tersebut, muncul gagasan besar bagaimana FKDT dapat semakin solid dan kokoh. Hal ini penting, mengingat sebelumnya banyak kelemahan yang ditemukan, terutama di tingkat DPC FKDT. Tidak sedikit DPC yang kurang peduli terhadap program FKDT, sementara di sisi lain DPW sering tidak menyampaikan laporan perkembangan DPC kepada DPP.
Kondisi serupa juga terjadi di level DPAC. Tidak jarang, ketua DPAC tidak memperoleh informasi yang memadai dari DPC mengenai perkembangan organisasi. Dengan adanya kebijakan bahwa DPAC diSKkan dan dilantik langsung oleh DPW FKDT, muncul banyak dampak positif. DPW dapat memantau perkembangan DPAC, mengetahui mana yang aktif dan mana yang belum, sekaligus menilai sejauh mana kemajuan organisasi di tingkat bawah.
Langkah ini menjadi bagian penting dalam menakar soliditas FKDT. Kewenangan penerbitan SK dan pelantikan bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga instrumen penguatan, kontrol, dan konsolidasi organisasi agar FKDT semakin kokoh, solid, dan terarah.
#Firdaus Gani
No comments:
Post a Comment