Salah satu pesantren yang tengah berkembang adalah Pesantren Dar El Ilmi dengan lokasi di Jl. Singa Harau No.87, Balai Panjang, Kec. Payakumbuh Selatan, Kota Payakumbuh. Dan kampus dua di daerah Buluah Kasok, Kabupaten Limapuluh Kota. Ketika memasuki pesantren ini, maka kita akan melihat kesan sederhana dan jauh dari kemewahan. Dengan bangunan semi permanen dan lokasi yang terbilang kecil. Namun siapa sangka, dari pesantren ini lahir karya-karya inovatif santri yang harus mereka sajikan diakhir masa pendidikan di pondok ini.
Pesantren Dar El Ilmi memiliki dua jenjang pendidikan yaitu : tingkat SMP / tsanawiyah dan tingkat SMA / SMK / aliyah. Untuk jenjang SMA / SMK / aliyah pesantren yang berbasis tekhnologi ini memiliki tiga program kejuruan yaitu :
1. Pemrograman Komputer.
2. Tehnik Komputer dan Jaringan.
3. Multimedia (khusus program 6 tahun).
Pelajaran di pondok ini mencakup pendidikan umum, agama dan kejuruan. Dalam ilmu agama, santri belajar tentang Aqidah, Bahasa Arab, Fiqih, Sirah Nabawiyah, Adab, Tafsir, Usul Fiqih, dan lain-lain. Mata pelajaran umum dan mata pelajaran kejuruan sesuai dengan jurusannya.
Hal menarik yang ingin kita kaji adalah kemampuan santri yang diajarkan dengan ilmu-ilmu syar'i dipadu dengan kemampuan tekhnologi hingga mampu menghasilkan karya-karya inovatif dibidang pemrograman, dan TKJ. Mereka mendapat tugas akhir sesuai jurusan yang mereka pilih layaknya para mahasiswa sebelum diwisuda. Mereka mempersiapkan karya, membuat, mempresentasikan dan memamerkan hasil karya. Diantara karya yang dihasilkan seperti sensor pagar dan pintu otomatis. Tong sampah otomatis, brangkas otomatis, sensor mobil tanda mundur. Ada juga aplikasi berbasis android dan web untuk penjualan bahan makanan, penjualan makanan jadi, penjualan buku. Aplikasi pendataan stok makanan dan jenis makanan untuk pondok pesantren dan berbagai jenis karya lainnya.
Hari ini 12 Juni 2025, di pesantren ini diadakan acara Haflah Takharruj & Tekhnology Innovation Expo. Kegiatan ini bagian dari kegiatan perpisahan siswa angkatan 3 Dar El Ilmi. Setelah berproses dan berkembangan selama tujuh tahun ini banyak hal yang membanggakan dari pondok ini. Hal itu diungkapkan oleh pimpinan pondok Ustadz Hafzan El Hadi, LC, M.Kom, M.Pd. "Pondok ini telah memasuki tahun ke tujuh. Berawal dari semangat untuk memadukan kemampuan dan pemahaman agama bagi santri yang dipadu dengan kemahiran dalam dunia tekhnologi maka didirikanlah pondok ini. Semangat dari semua ustadz untuk memajukan pondok ini sangat membanggakan saya. Walau dengan kondisi sederhana mereka tetap berkarya dan bekerja demi kemajuan lembaga ini. Bahkan sekarang kami telah memiliki lahan baru yang lebih luas di daerah Buluah Kasok" ungkap Ustadz Hafzan.
"Sekarang kami memiliki 22 orang ustadz dengan berbagai latar belakang disiplin ilmu. Mulai dari ustadz yang fokus dalam ilmu keagamaan sampai ustadz dari jalur pendidikan teknik. Santri angkatan tiga ini sebanyak 26 orang yang berasal dari berbagai daerah. Mereka membuat karya akhir pribadi yang harus ditampilkan dan diuji oleh para ustadz. Alhamdulillah 26 santri tersebut telah menyelesaikan semua karya inovatif mereka hingga hari ini kami mengadakan expo karya tersebut ", Papar Hafzan. Salah seorang santri menyampaikan rasa haru, bangga dan bahagianya setelah menamatkan pendidikan pondok ini. "Dulu saya jarang membuat ibu tersenyum, Alhamdulillah sekarang setelah belajar diasuh di pondok ini, ketika pulang kerumah beliau bahagia dan sering tersenyum memandangi ku. Kami dilatih untuk mandiri, belajar ilmu agama, belajar ilmu kejuruan dan umum, memasak dan siap tampil di dunia dakwah" ungkap salah seorang santri yang diwisuda hari ini.
Pondok pesantren Dar El Ilmi bukan pesantren biasa. Tidak hanya fokus mengajarkan ilmu syar'i yang sahihah, tapi juga tampil dan terampil dalam tekhnologi serta mendidik menjadi pribadi mandiri. Insyaallah tahun ajaran baru pondok di kampus dua akan beroperasi dengan penambahan jenjang pendidikan dasar. Maju terus Dar El Ilmi. Semoga makin mengisnpirasi dan memberi makna dan bagi pendidikan Islam di Payakumbuh dan Sumatera Barat. Aaamin. ***
No comments:
Post a Comment