MWawasan, Muratara (SUMSEL)~ Pemerintah Kabupaten Muratara Melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan, Bantah adanya Tudingan Pengurangan Pembayaran Gaji Tenaga kerja Non ASN Ditempat kerjanya, itu tidak benar, Senin (25/11/2025).
Tasman Majid Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara, saat dikonfirmasi awak wartawan diruang kerjanya, pada Senin (25/11/2024) Membantah adanya pemberitaan yang menyebar luas di medsos Terkait pemberitaan kepala dinas kesehatan kabupaten Musi Rawas Utara, ia Membantah tegas adanya Penambahan Tenaga kerja didinas kesehatan menjadi berjumlah 95 orang.
"Perlu kami jelaskan yang sebenarnya bahwa jumlah tenaga kerja non ASN dikatakan 49 orang di dinas kami sedangkan berita yang di terbitkan dari salah satu media online Bintangnusatara.com itu tidak benar alias HOAK belaka Terkaid 95 orang itu sungguh tidak benar informasi yang menyebar dimedsos melalui media online tersebut beberapa hari yang lalu, ungkapnya.
Ia juga menyayangkan atas pemberitaan yang di lakukan oleh oknum media tersebut Sangat disayangkan adalah tudingan mengatakan ada 95 Tenaga kerja non ASN itu sangatlah hoax, bukan unsur kami sengaja namun itulah kenyataannya dan yang kami bayar gajinya menurut aturan yang ada, kami juga tidak berani manipulasi data, hal yang sangat di sayangkan di sayangkan berita di terbitkan diduga mengiringi opini belaka dan Tampa ada narasumber yang jelas, jelasnya.
Ia juga melanjutkan, kami menduga dengan adanya opini publik semacam ini hanya untuk menjatuhkan marwa kinerja di dinasnya, sekali lagi saya tegaskan kami tidak perna mengurangi hak orang lain atau menerima pegawai-pegawai yang memang seperti yang ditunjukkan siluman seperti itu
Kami juga siap bertanggung jawab dan siap menyampaikan kebenaran juga pertanggung jawaban yang sudah kami siapkan seperti itu harapan kedepannya kepada media yang tidak melalui konfirmasi kepada pihak yang bersangkutan terkait pemberitaan yang telah di publikasikan, . intanya
Ia juga berharap Kepada semua media bisa bermitra jadi mereka menyebarkan informasi itu harus konfirmasi terlebih dahulu sebelum akan menerbitkan pemberitaan apa yang akan disampaikan dari kami biar berita berimbang, agar tidak ada dugaan dugaan para sipembaca supaya kami bisa menjelaskan kebenaran-kebenaran yang memang nanti masyarakat itu tidak menerima atau membuat opini opini terhadap kinerja pintanya.
"Kita berharap berita yang disajikan agar nyaman di baca si pembaca supaya kami bisa bekerja dengan baik kepada masyarakat dan masyarakat mendapatkan informasi yang baik terhadap pelayanan kami terutama di Dinas Kesehatan, tutupnya.
#A.Rahman
No comments:
Post a Comment