MWawasan, Payakumbuh (SUMBAR)~ Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di pusat perbelanjaan di kota Randang, Senin (27/3/2023). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda.
Dalam kegiatan turun lapangan pada hari kelima Ramadhan 1444 H itu, tim Sidak yang turun ke Niagara Swalayan menemukan adanya produk-produk sudah expired atau kadaluwarsa yang masih dipajang.
"Hari ini kami Dinas Kesehatan dan BPOM mengunjungi beberapa pusat perbelanjaan di Kota Payakumbuh dalam rangka mengantisipasi persoalan kerawanan pangan di Payakumbuh. Artinya, kita melihat langsung apakah makanan-makanan yang dijual apakah layak untuk dijual dan dikonsumsi oleh masyarakat," sebut Pj. Walikota Rida Ananda, di Payakumbuh.
Pada kesempatan Sidak itu katanya, pihaknya menemukan adanya kemasan produk makanan kaleng yang sudah rusak dan beberapa makanan serta minuman siap saji yang sudah kadaluwarsa yang masih dipajang.
"Untuk produk yang sudah expired kita tarik dan kemudian kita memberikan peringatan kepada pedagang agar tidak mengulanginya lagi," katanya.
Ia menghimbau agar masyarakat cerdas dan teliti dalam berbelanja. Sebelum berbelanja, Rida meminta agar masyarakat melihat dulu apakah produk yang akan di beli tersebut masih layak untuk dikonsumsi.
"Mari kita bersama-sama menjadi orang yang cerdas dalam membeli suatu barang. Lihat dulu expired datenya. Jadi kita mengajak masyarakat untuk cerdas berbelanja di swalayan dimana saja," tuturnya.
Sementara itu, Store Manager Niagara Swalayan Payakumbuh Gendi Rahman mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemko Payakumbuh yang telah melaksanakan Sidak. Menurutnya, dengan adanya pemeriksaan tersebut pihaknya akan lebih melakukan pengawasan terhadap aktivitas produk di Niagara Swalayan.
"Terima kasih kami ucapkan kepada Pemko Payakumbuh. Dengan adanya Sidak dan pemeriksaan-pemeriksaan seperti ini kami akan bisa lebih mengintropeksi diri dan waspada lagi," ucapnya.
Terhadap adanya temuan barang-barang yang sudah kadaluwarsa dan rusak, pihaknya menyampaikan permohonan maaf dan berjanji akan lebih waspada dan aktif melakukan kontrol terhadap Merchandiser (MD), SPG dan karyawan Niagara Swalayan lainnya.
"Akan kita aktifkan lagi pengawasan terhadap bagian-bagian yang kurang kita kontrol, seperti barang-barang atau produk yang biasanya dikontrol oleh MD, leasing ataupun SPG," pungkasnya.
Ikut hadir pada kesempatan itu, Loka POM, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Edvidel Arda, Kepala Dinas Kesehatan Wawan Sofianto, dan Sekretaris Dinas Kesehatan Yuniri Yunirman.
#Saipul
No comments:
Post a Comment