MWawasan,Padang(Sumbar) ~ Jumlah Kasus Covid 19 pada Hari Minggu, 6 September 2020 terjadi penambahan 233 orang kasus covid 19. Ini merupakan kasus lonjakan terbanyak sejak Kasus Covid 19 masuk ke Sumbar.
Dengan tambahan 233 orang ini, total warga Sumbar yang terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 2739 orang.Kasus positif tersebut berasal dari 13 daerah yang ada di Sumatera Barat.
Terdapat 3138 pemeriksaan sample (2861 dI Lab Fakultas Kedokteran UNAND dan 277 di Lab Veteriner Baso Agam), Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Si sebagai penanggung jawab hasil pemeriksaan Lab, melaporkan sebuah rekor baru dan tertinggi.
Selain itu ada juga kabar baiknya, untuk jumlah pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 23 orang, sehingga totalnya menjadi 1.452 orang.
Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar Jasman Risal menyebutkan, tambahan 233 kasus ini berasal dari Tiga belas daerah, paling banyak dari Kota Padang, 90 orang.
Selain dikota Padang juga terjadi penambahan kasus Covid - 19 seperti Kota Bukittinggi 31 orang, Kota Solok 10 orang, Kabupaten Agam 35 orang,Kabupaten Pasaman Barat 1 orang, Kota Payokumbuah 9 orang,Kabupaten Tanah Datar 5 orang,Kabupaten 50 Kota 1 orang,Kabupaten Pessel 16 orang, Kota Padang Panjang 22 orang,Kabupaten Solok 6 orang,Kabupaten Padang Pariaman 1 orang dan Kota Pariaman 2 orang.
Jasman juga menambahkan untuk pemeriksaan di Bandara Minangkabau juga ditemukan 4 orang terkonfirmasi positif.
Untuk itu, dia berharap, kesadaran masyarakat untuk secara sadar mematuhi semua protokol kesehatan.
“Mari kita perangi bersama-sama pandemi Covid-19 ini sesuai dengan potensi dan kekuatan kita masing-masing, dengan tetap berpikir positif demi masyarakat kita semua,Kata Jasman.
Ini adalah data sementara. Untuk keterangan lebih rinci dan jika ada perkembangan data lebih lanjut, nanti sore kami perbaiki dan umumkan di website resmi pemprov Sumbar, yaitu di https://www.sumbarprov.go.id/ tutup Jasman Rizal.
#MuF/*
Media online www.mediawawasan.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment