MWawasan, Batang (JAWA TENGAH)~ Untuk menciptakan situasi kondusif menjelang Pemilihan Kepala Desa serentak yang akan berlangsung 29 September 2019, Pemkab Batang bersama Polres Batang dan Kodim 0736 Batang gencar melaksnakan silaturahmi dengan tokoh masyarakat, BPD, Bakal Calon Kepala Desa.
Silaturahmi bertujuan untuk meminimalisir dan mencarikan solusi permasalahan yang timbul akibat Pilkades, sehingga pemilihan kepala desa terlaksnakan secara beradab dan bermartabat.
"Kepala Desa itu bukan pejabat politik, tetapi prosesnya secara politik dan langsung dipilih rakyat," kata Bupati Wihaji pada acara silaturahmi kamtibmas di Aula Kantor Kecamatan Subah Rabu (4/9/19).
Oleh karena itu, dalam pelaksnaanya memiliki semangat untuk menciptakan situasi yang aman dan bermartabat, jadikan demokrasi pilkades yang menggembirakan bagi warganya.
"Harapan saya pilkades serentak ini menyenangkan dan tanpa money politik demi untuk kemaslahatan desa," jelasnya.
Untuk terlepas dari adanya money politik harus ada komitmen dari semua elemen masyarakat, yang di mulai dari warganya, calon kepala desa dan semua jalanya prosesnya.
Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga mengatakan kedatangan kami bersama Forum Pimpinan Daerah untuk memberikan dukungan moril semoga pilkades serentak bisa berjalan damai dan bermartabat.
"Jangan sampai Pilkades memutus silaturahmi, jangan sampai mengintimidasi orang hanya gara-gara beda karena pilihan. karena mencalon kepala desa niatnya baik maka jangan sampai ada ada niatan niatan yang tidak baik gunakanlah cara-cara sesuai ketentuan regulasi," harapnya.
Kapolres juga menyampaikan kekawatirannya pelaksanaan Pilkades dikotori dengan money politik. Karena akan merubah niatan dari awal yang baik menjadi bagaimana mengembalikan modal menjadi pilkades.
"Money politik adalah sumber dari masalah, karena calon kades mengeluarkan cost terlalu tinggi sehingga akan melakukan segala cara untuk menang yang akhirnya mengintimidasi dan provokatif pemilih, warga desa kemiri barat bergotong royong untuk menyelenggarakan pilkades serentak ini tanpa money politik," jelas Kapolres.
Komandan Kodim 0736 Batang Letkol Kav. Henry Rudi Judianto Napitupulu menambahkan, Pilkades bertujuan memilih pemimpin untuk dapat mensejahterakan masyarakat desa.
Sebagai jajaran forkopimda berharap bagi yg terpilih menjadi kades, tujuan dan harapan jadi kades adalah untuk memajukan desa, maka gunakanlah cara - cara yang baik sesuai aturan.
"Kondusifitas Pilkades bagian dari membantu aspek kinerja kami selaku aparat kemanan, bagi calon kepala desa yang tidak terpilih harus turut serta membangun kemajuan desa," pintanya.
Letkol Kav. Henry Rudi Judianto Napitupulu juga mengapresiasikan Kabupaten Batang yang sangat kondusif, dengan masyarakatnya yang memiliki rasa handarbeni dan sangat guyup rukun.
#Trisno
No comments:
Post a Comment