Breaking

Tuesday, May 5, 2015

Kawasan Mandeh Menawarkan Pesona Menawan Untuk Dikunjungi


Painan, MW---- Objek Wisata Kawasan Mandeh di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) menyimpan pesona yang cukup menawan. Kenapa tidak. Keindahan bawah laut yang ada di kawasan itu mampu menyedot perhatian pengunjung dan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Selain biota laut dan taman laut serta terumbu karang, di bawah dasar laut penyelam juga akan dapat menikmati pesona keindahan bangkai kapal di dasar laut peninggalan Belanda. Kapal bermerek MV.Boelongan Nederland, diketahui tenggelam tahun 1942.
Bupati Narsul Abit disela-sela kesibukan ketika di kunjungi rumah dinas Sabtu sore (2/5), menyampaikan, pengembangan potensi kawan mandeh telah lama saya upayakan dengan berbagai usaha dengan melakukan pendekatan-pendekatan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat. Namun sejauh ini sebelum tahun 2013 belum ada tanggapan yang menempatkan pengembangan kawasan mandeh dalam prioritas pembangunan nasional.
Kita patut bersyukur perhatian Menteri Bappenas Andrianof, sejak sebelum jadi menteri saat ini telah mulai punya perhatian penuh terhadap potensi besar kawasan mandeh ini menjadi salah satu objek pariwisata bahari kawasan pantai Barat Sumatera. Dan saat ini Kawasan mandeh ini telah masuk dalam RPJMN 2014-2019, karena itu mari kita dukung bersama untuk keberlangsungannya, sehingga kita mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat disekitarnya dan juga tentu pengembangan potensi wisata mandeh ini juga akan berdampak pada daerah-daerah yang berdekat nantinya.
Kawasan mandeh ini kita harapkan nanti akan berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan ke Indonesia secara umum, dan khusus ke Provinsi Sumatera Barat. Dan diharapkan semua pihak, termasuk masyarakat sekitarnya untuk selalu menjaga keamanan, ketertiban serta siap menjadi daerah kunjungan wisata nantinya.
Kegiatan pengembangan kawasan mandeh telahdimulai tahun 2015 ini dananya telah masuk 5 Miliar, dan mudah-mudahan akan berlanjut pada tahun 2016 mendatang sebesar Rp. 500 Miliar, untuk peningkata pembangunan infrastruktur, jalan, pasar modren, dermaga dan lainnya, ujarnya
Kepala Seksi (Kasi) Pengembangan Sumberdaya Manusia Kerjasama dan Investasi Pariwisata Kabupaten Pesisir Selatan Isfildi juga menambahkan, potensi yang tersedia di Kawasan Mandeh cukup banyak, namun belum terekspos secara keseluruhan, karena baru dalam setahun belakangan secara serius menggarap kawasan dimaksud.
"Pemandangan dikawasan itu sangat indah. Di dasar laut juga tidak kalah menarik dengan keindahannya seperti kapal tenggelam, taman lautnya dan terumbu karangnya," kata Isfildi saat mengunjungi kawasan objek wisata dimaksud, Sabtu siang (2/5).
Berwisata ke kawasan mandeh seluas 860 hektar itu banyak yang bisa dilakukan. Pengunjung bisa berenang (diving) dan menyelam (snorkeling) menyelam sepuasnya. Pengunjung juga dapat menimati keindahan pantai dibagian selatan pulau tersebut.
"Potensinya sangat banyak dan banyak yang bisa dilakukan pengunjung," ujar Is berpromosi.
Siapapun yang ingin mengisi hari libur ke Sumbar untuk berwisata, tidak ada ruginya menyempatkan diri untuk menikmati keindahan kawasan Mandeh, meskipun ada tempat wisata lain seperti, Jam Gadang di Bukittinggi, Danau Singkarak di Solok dan Tanah Datar, serta Danau Maninjau di Agam.
Anda cukup menyewa perahu motor dari TPI Carocok sebesar Rp 400.000, sudah puas bisa menikmati keindahan Pulau Mandeh sepuasnya berikut keliling sejumlah pulau yang ada dekat kawasan objek wisata Mandeh.


Dilaporkan: Buya

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Selasa 29 Agustus 2023"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas