Breaking

Saturday, December 28, 2013

Kilas Balik Davip Maldian, S.Sos Pegawai Negeri, Akademisi hingga Politisi

MWawasan.Padang(SUMBAR) ~ Berbagai macam ragam pola  kehidupan yang dilalui oleh setiap insan ciptaan tuhan untuk mengapai cita-cita dan keinginan.  Walaupun sudah menjadi pegawai negeri sipil (PNS) namun itu tidak menjamin seseorang untuk bertahan dalam  mengarungi kehidupan.

Davip Maldian, S.Sos  adalah pegawai negeri sipil (PNS) di UNAND. Sebagian besar orang menggagap zona nyaman dan  menjadi dambaan. namun sosok seorang Davip Maldian memilih melepaskan profesi yang menjanjikan masa depan tersebut. Selain eksis di kampus, ia juga ingin terjun ke dunia politik.

Davip Maldian mengisahkan, dulu jauh sebelum menjadi ketua Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan Masyarakat Indonesia (YPKMI),  saya adalah seorang PNS. Sembari  melaksanakan kegiatan perkuliahan,  saya juga bantu-bantu di tata usaha,  otomatis pagi kerja di UNAND sore  harinya disini (kampus STIH, STISIP). Maghrib baru  pulang ke rumah, tutur ayah dua anak ini yang dalam setiap pembicaraan selalu penuh semangat dan optimisme tinggi.

Kalau didalami sosok seorang Davip Maldian, Sepertinya ia tidak pernah lelah menjalani rutinitas tiap harinya. Bahkan hari liburnya tidak dimanfaatkan untuk berleha-leha.

Walaupun sesibuk apapun di kampus dan dunia politik, Keluarga tetap prioritas. “Kita harus uatamakan kelurga  tetapi kiprah di luar rumah harus totalitas”, ujarnya.

Selain istri, Dalam keluarga yang paling utama diperhatikan adalah anak-anak sebab anak-anak sangat membutuhkan perhatian seoarang ayah disaat-saat tertentu. “kita sama-sama mengetahui di usia anak-anak  adalah tahap pengembangan baik fisik, otak(pikir) dan mental anak”, Tambahnya.

Pada tahun 1995, setahun sebelum lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik  (STISIP) YPKMI, saya sudah jadi KTU,  jelasnya lagi.

Sebenarnya semangat mengelola dunia pendidikan itu turun dari ayahnya, almarhum Syamsul Bahri, salah seorang pendiri YPKMI (dulu YPKM).

Ayah Davip  juga seorang PNS bahkan pernah menjabat kepala dinas. Setelah pensiun sang   ayah yang berpulang ke rahmatullah tahun 2011 yang lalu fokus pada dunia pendidikan. Jejak itu pun diikuti istri Nofiyenti ini.

Kiprahnya di yayasan terus naik, tahun 1999 ia pun diangkat menjadi ketua harian YPKMI. Namun sepak terjangnya tak berhenti sampai di situ.

Namun keberhasilan yang digeluti dalam bidang pendidikan belum merasa cukup sehingga Davip terjun dan mendalami dunia politik.

Untuk itu, tahun 2007 Davip  masuk  Partai Hanura, otomatis mulai saat itu ia mundur  dari PNS. Sebab sesuai aturan pemerintah PNS dilarang masuk  parpol atau menjadi pengurus parpol. Davip pun dengan  sadar melepas predikat abdi negara tersebut.

Dalam hidup ini kita harus memilih kalau tak bisa pilih semuanya, “mau tak mau salah satu harus kita lepas”, tutur Davip yang akrab disapa Andi.

Ia pun tak merasa berat atau menyesal melepas profesi yang bagi sebagian besar penduduk indonesia merupakan profesi pavorit itu. Bagi putra asli Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman ini menganggap peluang  di parpol jauh lebih menarik.

“Banyak tokoh yang sukses menyandang  berbagai frofesi. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno misalnya, selain akademisi, pratisi, ia juga  seorang politisi bahkan punya lembaga pendidikan sendiri, ujarnya.

Lewat partai politik Davip juga ingin terlibat langsung melalui lembaga legislatif sebagai penentu arah kebijakan pemerintah. Di lembaga legislatif ini kita bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat yang selama ini belum terakomodir ,  termasuk menyuarakan bidang pendidikaan, ujarnya.

Dilaporkan: Buya


Biodata
Keterangan Perorangan
1. Nama                    : Davip Maldian S.Sos
2. Tanggal lahir        : 4 Januari 1966
3. Umur                    : 46 tahun
4. Tempat lahir        : Padang Provinsi Sumbar
5. Kampung asal     : Sungai Limau Padang Pariaman
6. Jenis kelamin      : laki-laki
7. Agama        : Islam
8. Status perkawinan    : kawin
Pendidikan Formal
1. SD            : 03 Padang
2. SLTP            : 13 Padang
3. SLTA            : SLTA Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman
4. Perguruan Tinggi     : STISIP YPKMI
Riwayat Pekerjaan
1. PNS di UNAND Padang( 1991-2007)
2. Ketua YPKMI(1999 sampai sekarang)
3. Direktur ABA ALASKA (2011 sampai sekarang)
Pengalaman Organisasi
1. Ketua DPC Hanura Kota Padang (2007-2009)
2. Wakil Sekretaris Partai Hanura Sumbar (2011 sampai sekarang)
Keterngan Keluarga
Istri
1. Nama        : Nofiyenti
2. Pekerjaan     :  PNS
Anak
1. Radian Novandi
2. Diandra Novandi

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Selasa 29 Agustus 2023"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas