Dengan mengenakan pakaian adat dan atribut bernuansa Minangkabau, para pelajar tampil memukau sambil mempersembahkan atraksi budaya khas berupa “Makan Bajamba Samba Nan Salapan”, yang mencerminkan semangat kebersamaan, gotong royong, dan nilai adat Minang yang diwariskan turun-temurun.
Kepala SMPN 17 Padang, Doris Yelniwetis menyampaikan apresiasi terhadap semangat para siswa yang ikut serta dalam kegiatan budaya ini.
“Keterlibatan siswa dalam acara ini tidak hanya sekadar meramaikan acara, tetapi juga menjadi bentuk pembelajaran nyata untuk menanamkan nilai-nilai budaya lokal serta memperkuat identitas mereka sebagai generasi muda Minangkabau,” ujarnya.
Atraksi "Makan Bajamba Samba Nan Salapan" yang ditampilkan para siswa menggambarkan suasana makan bersama secara tradisional yang biasanya dilakukan dalam acara adat, menggunakan talam besar dan duduk bersila beramai-ramai.
Kostum dan properti yang digunakan dibuat dengan penuh kreativitas oleh siswa dan guru pembimbing.
Partisipasi SMPN 17 Padang menjadi daya tarik tersendiri dalam karnaval yang diikuti oleh berbagai sekolah, komunitas, dan instansi di Kota Padang.
Kegiatan ini tidak hanya menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap budaya daerah, tetapi juga memperkuat kebanggaan sebagai warga Kota Padang.
Selain iu masyarakat yang menyaksikan tampak antusias dan memberikan apresiasi atas penampilan siswa SMPN 17 Padang yang dinilai unik dan membawa pesan budaya yang kuat.
Tak sedikit pula pengunjung yang mengabadikan momen tersebut dengan berfoto bersama rombongan siswa.
Karnaval Kota Tua ini merupakan salah satu rangkaian acara yang digelar Pemerintah Kota Padang untuk memeriahkan hari Jadi kota Padang ke 356 tahun, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada generasi muda dan wisatawan.
Dengan ikut sertanya SMPN 17 Padang dalam kegiatan ini, diharapkan semangat cinta budaya dan kebanggaan terhadap Kota Padang semakin tumbuh dalam diri para pelajar, Tutup Kepsek Doris Yelniwetis
#MUF
No comments:
Post a Comment