MWawasan, Padang Pariaman (SUMBAR)~ Harapan masyarakat Nagari Tandikek untuk perbaikan jembatan gantung di Korong Durian Sakok, Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan akhirnya bisa terwujud.
Hal itu ditandai peletakan batu pertama
pembangunan jembatan gantung di kawasan itu yang berlangsung Sabtu (21/9/2024)
kemarin. Seperti terungkap saat peletakan batu pertama pembangunan jembatan
gantung tersebut, bahwa untuk pembangunannya berasal dari CSR PT. HKI, dengan
anggaran sekitar Rp. 1,9 Miliar.
Menanggapi hal itu,, Bupati Padang
Pariaman, Suhatri Bur dalam sambutannya Sabtu kemarin mengaku sangat
mengapresiasi atas atensi dan kepedulian pihak PT. HKI, yang telah membantu
membangun kembali jembatan gantung Durian Sakok tersebut.
Menurutnya, dengan kehadiran jembatan
gantung Durian Sakok, pihaknya optimis ke depannya daerah di sekitar kawasan
itu bakal semakin terbuka dan lebih berkembang lagi, sekaligus nantinya juga
akan memicu dan memacu pertumbuhan perekonomian masyarakat di sekitarnya.
Demikian pula perkembangan objek wisata yang ada di daerah tersebut, yang
didukung kondisi panorama alamnya yang demikian bagus serta didukung keberadaan
aliran air sungai Batang Sani yang terbilang bersih dan jernih.
Lebih jauh Bupati juga menegaskan,
pembangunan jembatan gantung Durian Sakok dibiayai sepenuhnya oleh pihak HKI,
khususnya melalui dana CSR atas permintaan tokoh masyarakat Tandikek melalui
Bupati Padang Pariaman
“Alhamdulillah kita tentunya sangat
bersyukur dan berterima kasih sekali kepada pihak HKI, karena permintaan
tersebut akhirnya busa dikabulkan, sehingga jembatan gantung sepanjang 37 meter
dengan lebar 1,6 meter ini bisa dibangun dengan biaya sekitar Rp1,9 M,” terang
Bupati Suhatri Bur.
Bupati juga meminta kepada masyarakat
setempat agar bisa mendukung serta turut berpartisipasi dalam pembangunan
jembatan gantung ini.
Di sisi lain, pihaknya dari jajaran
Pemkab Padang Pariaman sebut Bupati, selama ini juga memberikan perhatian yang
cukup besar terhadap perkembangan pembangunan infrastruktur yang ada di sekitar
Nagari Tandikek pada khususnya dan Kecamatan Patamuan pada umumnya.
Hal itu menurutnya antara lain terlihat
dari hadirnya sejumlah program pembangunan di Kecamatan Patamuan, diantaranya,
pengaspalan ruas jalan dari Simpang Tungka – Balai Kamis, pembangunan ruas
jalan Paraman Talang serta ruas jalan Tandikek Asli. Begitu pula program rehab
jembatan Batang Sani di Pasa Tandikek yang sempat ambruk akibat musibah banjir
bandang yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
“Kita tentunya juga sangat bersyukur
karena pesatnya pembangunan di Kabupaten Padang Pariaman mendapat atensi dan
penghargaan dari pihak Pemerintah Pusat,” terang Bupati yang akrab disapa
dengan panggilan Aciak ini.
Seperti ditegaskan perwakilan PT. HKI
yang diwakili Irfan Fantoni, pihaknya berharap Pembangunan kembali pembangunan
jembatan gantung tersebut diharapkan dapat lebih memperlancar hubungan lalu
lintas masyarakat di daerah itu.
“Pembangunan jembatan ini dijadwalkan
akan dimulai pengerjaannya pada Bulan Oktober mendatang, dimana biaya
pembangunannya sepenuhnya ditanggung oleh PT. HKI,” terangnya.
Di pihak lain, Camat Patamuan, Wirman,
atas nama masyarakat Patamuan, tak luput mengucapkan terimakasih kepada Bupati
Padangpariaman dan pihak HKI, karena jembatan gantung tersebut sangat penting
artinya dalam menunjang akses penghubung transportasi masyarakat di daerah itu.
“Keberadaan jembatan ini memang sangat
strategis sekali, karena sekaligus dapat mengurangi cost produksi hasil
pertanian masyarakat saat akan dipasarkan keluar, termasuk dipasarkan ke pasar
Tandikek,” terangnya.
Lebih jauh Camat Patamuan menyebutkan,
dasar utama perlunya pembangunan kembali jembatan gantung Durian Sakok, karena
jembatan gantung yang lama sudah tidak layak digunakan, sementara di seberang
jembatan terdapat 15 KK yang selama ini sangat bergantung dengan keberadaan
jembatan gantung di kawasan itu.
#All
No comments:
Post a Comment