Pagar Sekolah SDN Kartadewa Butuh Perhatian dari Pemerintah

MWawasan, Muratara (SUMSEL)~ Pagar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kartadewa Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan Butuh Perhatian dari Pemerintah.

Kepala Sekolah SDN Kartadewa Amri mengatakan Keawak Media pada Senin,(5/12/22) Melalui Ponsel Selulernya, Pagar sekolahan kami saat ini Mengkhawatirkan dan Seketika para anak Siswa- siswi saat jam mereka istirahat keliaran dan para dewan guru tidak bisa mengontrol sepenuhnya pada saat mereka bermain.

"Saya selaku Kepala Sekolah benar-benar  bersungguh- sungguh untuk membangun sekolahan dan memikirkan keselamatan peserta didik saya  berharap Kepada Pemerintah Daerah agar dapat meninjau sekolah untuk lebih jelasnya Pagar sekolah saat ini terbuat dari kayu bulat," tuturnya.

Masih katanya, kami berharap  perhatian dari pemerintah tentang pembangunan pagar di sekolah kami demi untuk keselamatan peserta didik karena posisinya dulu itu Sungai, tapi sungainya sudah ditutupi sebelum ada pagar kayu yang kita buat.  Dulu ada anak pernah terjatuh ke bawa tebing yang tinggi di sebelahan sekolah kami, pihak sekolah  antisipasi untuk jangan sampai anak- anak terjatuh lagi seperti yang sudah terjadi sebelumnya. Maka saya bersama seluruh dewan Guru  SD Negeri Kartadewa dibantu oleh komite sekolah bersefakat untuk membuat atau membangun pagar walaupun pagarnya berasal dari kayu bulat.

Kemudian, jika  ada pagar mudah-mudahan tumbuh- tumbuhan hiasan di halaman  Sekolah tidak diganggu oleh hewan atau binatang demi untuk keindahan sekolah juga keamanan pada jam belajar maka saya kepala sekolah bersama dewan Guru meminta kepada pemerintah kabupaten Muratara, memohon bantuannya supaya adanya bangunan  pagar keliling  di sekolah kami, untuk sementara Saya bersama dewan guru, komite dan juga wali murid membuat pagar  tersebut dari kayu bulat.

Lanjutnya, jika bangunan pagar di sekolahan kami permanen seperti Sekolahan lainnya yang ada di kabupaten Muratara Para Siswa- siswi  saat jam belajar  tidak berkeliaran keluar pagar, pintu pagar sekolah dikunci  saat mereka jam belajar bahkan juga jam  istirahat sebelum jam pulang sekolah," tutupnya Amri.

#A.Rahman