MWawasan.Lubuk Linggau ~ Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mendorong agar Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuk Linggau Sumatera Selatan yang berdiri 23 tahun lalu memiliki kekhasan tersendiri. Menurut Menag, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTAIS) telah memberikan kontribusi besar bagi pengembangan pendidikan tinggi Islam.
"Berkembang itu beragam bentuknya, karena semua yang hidup dan semua yang hidup bergerak, tapi berkembang ke arah mana, ini yang menurut hemat saya perlu dicermati dan teliti serta fokus menentukan arah perkembangan kita sebagai perguruan tinggi agama Islam. STAI Lubuk Linggau dengan dua program studi yaitu Pendidikan Agama Islam dan Komunikasi Penyiaran Islam kita perlu mempertajam, lebih memfokuskan diri kepada spesialisasi atau kekhasan dari STAI Bumi Silampari ini," ujar Menag dalam sambutannya usai meletakkan batu pertama gedung perkuliahan STAI Bumi Silampari Lubuk Linggau, Jumat (14/4).
Dikatakannya, kalau memiliki program studi PAI, apa kelebihan PAI yang dikembangkan di sini yang tidak dikembangkan PTK Islam lainnya, Menag selanjutnya mengajak akademisi STAI Silampari untuk menjadikan UIN Palembang sebagai pesaing STAI Lubuk Linggau.
"Jadikan UIN Palembang sebagai pesaing dalam pengertian positif," ajak Menag.
Menag menjelaskan tentang lulusan PAI misalnya, apa kekhasan atau distingsi lulusan PAI STAI ini, lulusan PAI yang mampu menjelaskan agama Islam dengan pendekatan yang mencerahkan, dan itu menjadi ciri lulusan STAI ini. Menurutnya, yang dimaksud mencerahkan itu mamu menjelaskan persoalan pandangan beragam tanpa harus menyalahkan.
"Kalau masyarakat mendapat penjelasan masalah-masalah keagamaan dengan baik, maka masyarakat akan semakin arif, luas dan dalam wawasannya. Dan orang kalau wawasannya luas, ia akan jadi lebih arif dan bijak," ucap Menag.
Jadi, Menag kembali menandaskan, harus ada kekhasan autput dari STAI ini, sehingga kalau kita punya kekhususan meskipun kita kecil dari skala jumlah mahasiswa, fasilitas atau sarana prasarana perkuliahan, tapi yang kecil ini betul-betul khas.
Hadir dalam acara tersebut, anggota DPR RI Fauzi Amro, Walikota Lubuk Linggau Prana Putra Sohe, Rektor UIN Palembang M. Sirozi, Direktur Diktis M Nizar, Kakanwil Kemenag Sumsel.
 |
| Menag Lukman Hakim Saifudddin menyampaikan sambutan di STAI Lubuk Linggau Sumsel (foto:dodo). |
"Berkembang itu beragam bentuknya, karena semua yang hidup dan semua yang hidup bergerak, tapi berkembang ke arah mana, ini yang menurut hemat saya perlu dicermati dan teliti serta fokus menentukan arah perkembangan kita sebagai perguruan tinggi agama Islam. STAI Lubuk Linggau dengan dua program studi yaitu Pendidikan Agama Islam dan Komunikasi Penyiaran Islam kita perlu mempertajam, lebih memfokuskan diri kepada spesialisasi atau kekhasan dari STAI Bumi Silampari ini," ujar Menag dalam sambutannya usai meletakkan batu pertama gedung perkuliahan STAI Bumi Silampari Lubuk Linggau, Jumat (14/4).
Dikatakannya, kalau memiliki program studi PAI, apa kelebihan PAI yang dikembangkan di sini yang tidak dikembangkan PTK Islam lainnya, Menag selanjutnya mengajak akademisi STAI Silampari untuk menjadikan UIN Palembang sebagai pesaing STAI Lubuk Linggau.
"Jadikan UIN Palembang sebagai pesaing dalam pengertian positif," ajak Menag.
Menag menjelaskan tentang lulusan PAI misalnya, apa kekhasan atau distingsi lulusan PAI STAI ini, lulusan PAI yang mampu menjelaskan agama Islam dengan pendekatan yang mencerahkan, dan itu menjadi ciri lulusan STAI ini. Menurutnya, yang dimaksud mencerahkan itu mamu menjelaskan persoalan pandangan beragam tanpa harus menyalahkan.
"Kalau masyarakat mendapat penjelasan masalah-masalah keagamaan dengan baik, maka masyarakat akan semakin arif, luas dan dalam wawasannya. Dan orang kalau wawasannya luas, ia akan jadi lebih arif dan bijak," ucap Menag.
Jadi, Menag kembali menandaskan, harus ada kekhasan autput dari STAI ini, sehingga kalau kita punya kekhususan meskipun kita kecil dari skala jumlah mahasiswa, fasilitas atau sarana prasarana perkuliahan, tapi yang kecil ini betul-betul khas.
Hadir dalam acara tersebut, anggota DPR RI Fauzi Amro, Walikota Lubuk Linggau Prana Putra Sohe, Rektor UIN Palembang M. Sirozi, Direktur Diktis M Nizar, Kakanwil Kemenag Sumsel.
#Gan/HumasKemenag/dm/dm
Media online www.mediawawasan.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment